Skip to content

Tips Merawat Bayi Umur 0-2 Bulan



Belajar menjadi ibu selanjutnya adalah cara merawat bayi pasca melahirkan. Bagi ibu yang pertama melahirkan akan merasa canggung karena belum ada pengalaman. Namun tak masalah. Anda akan diharuskan tetap menjalani itu semua terlepas apakah anda bisa atau tidak. Informasi bagaimana merawat bayi, bisa anda dapatkan dari banyak sumber. Salah satunya adalah buku posyandu. Dalam buku tersebut dijelaskan step by step bagaimana cara merawat bayi  terutama 0-2 bulan.
            Pada usia tersebut, hampir 24 jam bayi hanya menggunakan seluruh waktunya untuk tidur, menangis, dan menyusu. Pada usia 0-2 bulan ini, ada 3 perawatan yang paling penting untuk diperhatikan. Yaitu memandikan bayi, mengganti popok, dan memasang bedong setelah buang air besar dan kecil.
            Pertama, memandikan bayi. Bagi anda yang belum mahir lebih baik meminta bantuan suster di rumah sakit. Namun, ketika anda sudah berniat membawa bayi ke rumah dan akan merawatnya sendiri, ada beberapa tips memandikan untuk bayi yang berumur 0-2 bulan.
1.      Perlu diingat, bahwa memandikan bayi dengan pada umur 0-2 bulan tidak seperti memandikan bayi yang sudah bisa duduk. Maka lakukanlah dengan hati-hati.
2.      Siapkan air hangat. Sebaiknya hangat di sini hanya sebatas hangat kuku. Jangan terlalu panas. Karena kulit bayi masih halus dan lemah.
3.      Lepaskan semua bajunya dengan hati-hati. Sebaiknya jangan terburu-buru.
4.      Jika akan meletakkan bayi di atas meja pemandian, sebaiknya dialasi kain atau perlak.
5.      Celupkan handuk yang bertekstur lembut ke dalam air hangat kuku, kemudian peras dan usapkan ke wajah dan rambut bayi dengan lembut.
6.      Setelah mengusap area kepala, lanjutkan dengan area badan. Bagi bayi yang tali pusarnya belum lepas, sebaiknya angkat tali pusar agar tidak basah. Kemudian basuh anggota badan dan kaki dengan handuk yang telah dicelup air hangat dan diperas.
7.      Teteskan sabun mandi ke handuk basah, kemudian kucek sampai berbusa, dan basuhkan busa itu keseluruh kepala dan badan dengan hati-hati. Perlu diingat, mata bayi masih belum bisa reflek mengedip. Maka, hindari area mata saat mengusap wajah bayi.
8.      Bilas sabun yang menempel di badan hingga bersih dengan air hangat. Usahakan agar air tidak masuk telinga.
9.      Setelah itu, bawa bayi ke tempat kering, keringkan seluruh badannya. Oleskan baby oil pada tangan dan kakinya, oleskan minyak telon atau kayu putih pada perut, dada, leher dan punggung juga telapak kaki. Kemudian pakaikanlah popok dan bedong bayi

Baca Juga Belajar Jadi Ibu
Setelah memandikan, langkah selanjutnya adalah membedong bayi. Anda bisa menggunakan bedong bayi yang instan, atau anda bisa membuatnya sendiri dari kain panjang. Bungkus semua tubuh bayi kecuali muka. Bedong berfungsi untuk menghangatkan serta mempermudah anda untuk menggendongnya.
Selain membedong dan memandikan, perawatan bayi 0-2 bulan adalah mengganti popok. Ini adalah proses yang membutuhkan kesabaran untuk belajar menjadi ibu yang baik. Bayi yang baru berumur 0-2 bulan hanya bisa menyusu. Karena itu, dalam sehari bisa buang air kecil beberapa kali. Setiap buang air kecil, sebaiknya diganti dengan popok baru.  Saat bayi ingin melakukan apapun, bayi hanya bisa menangis. Makanya, kita sebagaiorang tua harus sigap menanggapi saat dia menangis. Apakah lapar, kurang nyaman, atau buang air. Jika memang buang air, kita bisa merabanya. Segera ganti dengan popok yang baru. Sebelum menggunakan popok, bersihkan area kemaluannya dengan tissue. Setelah kering, baru bubuhkan bedak bayi dan bungkus lagi dengan popok.
Demikian tips merawat bayi umur 0-2 tahun. Semoga bermanfaat untuk bisa membantu anda saat menjalani proses belajar menjadi ibu.

Baca Juga Sukse Menjalani Kehdupan
           

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *